Persediaan kas yang melimpah di suatu perusahaan bukan berarti mutlak merupakan pertanda bahwa kondisi perusahaan tersebut sedang baik. Jika jumlah kas yang tersedia di perusahaan besar, maka akan tinggi tingkat likuiditasnya, namun pemanfaatan kas kurang efisien karena kas tersebut menganggur dan tidak menghasilkan keuntungan.
Perusahaan harus berusaha agar rentabilitasnya tinggi, namun tidak mengganggu tingkat likuiditasnya. Menurut Guthman, besarnya kas yang aman dan baik adalah berkisar antara 5% - 10% dari aktiva lancar. Kas yang kurang dari 5% akan menyulitkan operasi perusahaan.
Persediaan kas minimal, atau disebut juga sebagai Safety Cash, bertujuan untuk menjaga kelangsungan operasi perusahaan, dan agar dapat memenuhi kewajiban finansial perusahaan apabila sewaktu-waktu harus dibayar.
Jumlah kas minimal tiap perusahaan berbeda-beda tergantung besar kecilnya perusahaan dan kemampuan perusahaan, serta prediksi aliran kas masuk dan keluar beserta penyimpangannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar